Seminar Wahyu dan Pelayanan Ketua UIKB di Gereja Tumoutou Imperium-Kuningan Jakarta

Tanda tanda zaman semakin jelas, dunia sedang dalam perubahan yang sangat cepat, bencana alam, krisis ekonomi, peperangan pengetahuan yang semakin bertambah-tambah menunjukan bahwa hari besar itu yaitu kedatangan Tuhan Yesus semakin dekat. Maka dalam hal ini umat-umat Tuhan, harus selalu ingat untuk mempersiapkan dirinya, keluarganya dan juga harus menjangkau orang-orang disekitarnya yang belum mengenal Kristus untuk dapat diselamatkan pada kedatangan Yesus yang kedua kali. 
 
Seminar wahyu yang diadakan selama 3 hari tersebut, yaitu pada tanggal 22-24 April 2014 di bawakan oleh J.Paranginangin-Ketua Uni Indonesia Kawasan Barat dan Pendeta J.Sianipar dari departement RohNubuat Uni Indonesia Kawasan Barat.
 
Diilustrasikan dalam seminar tersebut oleh Bapak Pendeta J.Paranginangin, tentang anak dara yang bijaksana dan anak darah yang bodoh, kedua-duanya mengantuk dan juga kedua-duanya tertidur dalam menunggu kedatangan mempelai prianya, tetapi apa yang membuat ke 5 anak dara yang bijaksana tersebut berhasil adalah karena mereka telah mempersiapkan minyaknya terlebih dahulu yang dalam hal ini melambangkan Roh Kudus. Ilustrasi ini menggambarkan situasi kerohanian umat Tuhan pada saat ini menjelang penutupan bab akhir sejarah dunia pun juga tertidur kerohaniannya. Kehadiran Rohkudus sangat dibutuhkan untuk membuat umat Tuhan bersedia dan ini hanya bisa terjadi jika umat Tuhan memintanya dan berusaha setiap hari untuk memperlajari firman Tuhan.

 
Pada pembahasan itu juga dipaparkan kembali Kronologi kejadian-kejadian yang akan terjadi sampai kedatangan Yesus yang kedua kalinya dan pembahasan wahyu pasal 13 oleh Pendeta. J.Sianipar.

Seminar Wahyu tersebut berjalan dengan sangat baik setiap anggota Jemaat yang hadir merasa diberkati dan disegarkan kembali kerohaniannya.

Oleh : Ralfie Maringka