BS melaporkan kejaiban yang terjadi di Mesir baru-baru ini. Seorang suami membunuh isterinya karena membaca Alkitab, kemudian menguburnya bersama bayi dan anak perempuannya yang berusia 8 tahun.
Anak ini dikubur hidup-hidup. Kemudian si pria melaporkan bahwa seorang paman telah membunuh anak-anak tersdebut. Lima belas hari kemudian, ada seorang anggota keluarga mereka yang meninggal. Ketika hendak menguburnya berdampingan dengan kuburan anak dan isteri yang dibunuh tersebut, mereka menemukan kedua anak perempuan itu masih hidup. Negara sangat kaget mendengar insiden tersebut. Pria tersebut akhirnya dijatuhi hukuman mati.
Anak perempuan yang lebih besar ditanyai bagaimana ia dapat bertahan hidup. Ia pun menjawab, “Seorang pria menggunakan baju putih bersinar dengan luka menganga di tangannya, datang setiap hari untuk memberi kami makan. Dia juga membangunkan ibu supaya dapat menyusui adikku.” Ujar anak perempuan yang diwawancarai di salah satu TV Nasional di Mesir.
Ia berkata di TV, “Dia tidak lain adalah Yesus, karena tidak ada lagi yang dapat melakukan hal seperti ini!”
INSPIRASI
Untuk Direnungkan : Apakah anda merasa dunia Anda runtuh dan tidak seorang pun menolong Anda? Apakah Anda lelah beribadah, tetapi tidak pernah merasa terjamah? Mari datang kepada-Nya bukan dengan liturgi yang mati, tetapi dengan relasi yang berarti.
Untuk Dilakukan : “Yesus Kristus tetap sama, baik kemarin maupun hari ini dan sampai selama-lamanya.” Ibrani 13 : 8 Kuasa Tuhan sering kali dinyatakan justru di tempat yang tidak kita harapkan. Kita yakin mukjizat Tuhan bisa terjadi dimana saja, jika itu yang harus dilakukan untuk menunjukkan kuasanya kepada dunia. Sering kali kita melihat, mendengar mukjizat Tuhan terjadi justru pada tempat, situasi yang tidak kita harapkan. Seperti kisah di Mesir diatas, saat manusia menghalangi injil dibaca orang maka mukjizat-Nya terjadi. Pernahkah anda mendengar hal seperti ini? Saya yakin banyak yang kita dengar baik lewat kesaksian anggota, gembala atau missionaris. Jadi percayalah bahwa Tuhan selalu menunjukkan kuasa bila hal itu harus dinyatakan, karena justru ada orang yang sadar dan bertobat ketika melihat mukjizat Tuhan. “Kalau Kristus dipihak kita siapakah lawan kita?”
Oleh : Bredly Sampouw