Pada suatu malam seorang teman datang ke rumah bapak Joel. Dengan gembira Pak Joel menyambutnya dan mengundang sang tamu makan malam di rumahnya.
Ibu Joel memberitahu bahwa ia tidak mempunyai makanan untuk dihidangkan. Bingung sekali bapak Joel. “Pinjam saja roti ke tetangga sebelah, pak. “Usul ibu.
Bapak Joel pergi ke tetangga sebelah. Rupanya seisi rumah sudah tertidur lelap. Berkali – kali bapak Joel mengetuk pintu tak ada yang membukakan.
Tetangga melihat dari jendela dan menanyakan keperluan bapak Joel. ” Aku sudah mengantuk, tidak bisa memberikan apa yang kauminta,” kata sang tetangga.
Tanpa mengenal malu, bapak Joel terus mengetuk – ngetuk pintu rumah tetangga itu. Betapa terganggu sang tetangga atas usaha bapak Joel yang tidak mengenal malu.
Akhirnya sang tetangga menyerah juga. ” Ini kupinjamkan 3 ketul roti untukmu,” kata sang tetangga supaya bapak Joel tidak terus mengganggunya.
Dengan roti itu bapak Joel bisa menjamu tamunya untuk makan malam bersamanya. Ini semua berkat kegigihannya untuk meminjam roti kepada sang tetangga.
Sikap tidak jemu – jemu inilah yang dianjurkan dalam berdoa. Jika tetangga saja akhirnya memberi pinjaman, apalagi Bapa kita yang baik di surga.
Masih ingatkah, pada saat Yesus sedang berdoa, Murid-MuridNya datang untuk memintakanNya untuk mengajarkan hal berdoa sehingga mereka dapat menyampaikan permohonan mereka di dalam doa.
“Lalu kata-Nya kepada mereka: “Jika seorang di antara kamu pada tengah malam pergi ke rumah seorang sahabatnya dan berkata kepadanya: Saudara, pinjamkanlah kepadaku tiga roti,
sebab seorang sahabatku yang sedang berada dalam perjalanan singgah ke rumahku dan aku tidak mempunyai apa-apa untuk dihidangkan kepadanya;
masakan ia yang di dalam rumah itu akan menjawab: Jangan mengganggu aku, pintu sudah tertutup dan aku serta anak-anakku sudah tidur; aku tidak dapat bangun dan memberikannya kepada saudara.
Aku berkata kepadamu: Sekalipun ia tidak mau bangun dan memberikannya kepadanya karena orang itu adalah sahabatnya, namun karena sikapnya yang tidak malu itu, ia akan bangun juga dan memberikan kepadanya apa yang diperlukannya.
Oleh karena itu Aku berkata kepadamu: Mintalah, maka akan diberikan kepadamu; carilah, maka kamu akan mendapat; ketoklah, maka pintu akan dibukakan bagimu.
Karena setiap orang yang meminta, menerima dan setiap orang yang mencari, mendapat dan setiap orang yang mengetok, baginya pintu dibukakan”.
Dikirim oleh Max Kaway